TUGAS
Latihan Soal Yang Berhubungan Dengan Pertumbuhan Dan Perkembangan Sel Virus, Bakteri, Dan Eukariota

NAMA : INDRA F. X. ROMPAS
NIM : 08 312 273
SEMESTER : IV
MATA KULIAH : BIOLOGI SEL
POKOK BAHASAN : LATIHAN SOAL
HARI/TANGGAL : KAMIS,8 APRIL 2010
JENIS KELAMIN : LAKI-LAKI

1. Berikut ini adalah karakteristik dari sebuah virus,kecuali.....
a. Reproduksi virus secara umum terbagi menjadi 2 yaitu siklus litik dan siklus lisogenik
b. Virus dapat diklasifikasi menurut kandungan jenis asam nukleatnya
c. Virus dapat hidup jika berada di luar jaringan atau luar sel hidup
d. Virus adalah parasit berukuran mikroskopik yang menginfeksi sel organisme biologis
e. Asam nukleat genom virus dapat berupa DNA ataupun RNA

2. pada perkembangannya, virus pertama kali di ungkapkan oleh seorang saintist yang melakukan percobaan pada tanaman tembakau. Saintist tersebut adalah.........
a. Dimitri Ivanowsky
b. Adolf Mayer
c. Louis pasteus
d. Wendell M. Steley
e. Franxa R. Conan

3. Yang bukan menjadi dasar dalam pengklasifikasian virus adalah..........
a. Tipe asam nukleat
b. Ukuran
c. Jumlah sel
d. Bentuk
e. Kapsul pembungkus
4. Virus herpes varicella adalah virus yang menyebabkan penderitanya terserang penyakit.....
a. Cacar air
b. Demam
c. Malaria
d. Tifus
e. kolera

5. Banyak spesies bakteri yang bergerak menggunakan flagel, Berdasarkan tempat dan jumlah flagel yang dimiliki, bakteri dibagi menjadi lima golongan.berikut di bawah ini kecuali:
a. Atrik
b. Lofotrik
c. Amfitrik
d. Kokus
e. Peritrik

6. Di bawah ini adalah faktor-faktor lingkuagan yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan bakteri,kecuali:
a. suhu
b. tipe
c. Cahaya
d. Sumber nutrisi
e. Kelembapan

7. Bakteri dapat bertahan hidup pada kondisi lingkungan ekstrim karena adanya lapisan protektif di sekeliling tubuhnya yang di sebut........
a. Spora
b. Endospora
c. Typhosa
d. Ribosom
e. Flagel

8. Berikut ini adalah beberapa jenis penyakit yang di sebabkan oleh bakteri,kecuali:
a. Tifus
b. Kolera
c. Disentri
d. Sifilis
e. campak

9. Tiga bagian utama dari sel eukariotik adalah.....
a. Sitoplasma, nukleus, dan membran sel
b. Sitoplasma, membran sel, dan lisosom
c. Nukleus, membran, dan mitokondria
d. Mitokondria, sitosol, dan nukleus.
e. Inti sel, sitoplasma dan aparatus golgi

10. Berikut ini adalah beberapa fungsi dari membran sel,kecuali.....
a. Sebagai pembungkus isi sel dan membentuk sistem endomembran di dalam sel, misalnya retikulum endoplasma, aparatus Golgi, dan lisosom.
b. Sebagai sarana transpor larutan dari dan ke dalam sel. Membran sel berfungsi dalam membantu memasukkan dan mengeluarkan senyawa – senyawa tertentu dari dan ke dalam sel.
c. Merespons terhadap sinyal dari luar. Pada membran sel terdapat protein integral yang berfungsi sebagai reseptor untuk menerima sinyal dari lingkungan sel.
d. Untuk interaksi interseluler. Protein - protein membran sel dan glikoprotein sebagai perantara sel untuk berinteraksi dengan sel lain atau dengan lingkungan luarnya.
e. Sebagai tempat pembentukan ATP

11. Organel yang terdapat di dalam sitosol di bawah ini, kecuali.....
a. Membran sel
b. Retikulum endoplasma
c. Aparatus golgi
d. Lisosom
e. Periskom
12. Yang bukan menjadi penyusun sitoskeleton di bawah ini adalah......
a. Mikrotubulus
b. Mikrofilamen
c. Mitokondria
d. ilamen intermediat,
e. Kisi-kisi mikrotrabekular

KUNCI JAWABAN

1. Jawaban : C

Virus TIDAK dapat hidup jika berada di luar jaringan atau sel hidup. Hal ini karena virus tidak mempunyai komponen - komponen untuk menyokong kehidupan di luar sel / jaringan hidup. Virus hanya mempunyai materi genetik dan kapsid (badan virus). Virus tidak mempunyai sitoplasma dan organel - organel penting (mitokondria, ribosom, RES, dll) yang dapat menyokong kehidupan. Untuk hidup, virus harus menyusupkan materi genetiknya pada materi genetik yang dimiliki suatu sel hidup. Setelah itu, virus akan mengontrol semua kegiatan kehidupan pada sel tersebut. jika berada di luar sel hidup, virus hanyalah berupa benda mati karena tidak ada tanda kehidupan yang berarti. Oleh karena itu, virus disebut juga sebagai makhluk peralihan yang bersifat parasit obligat.

2. Jawaban : B
Virus pertama kali di ungkapkan pada tahun 1883. Adalah Adolf Mayer, seorang saintist jerman, melakukan percobanaan untuk mengetahui penyebab penyakit mosaik pada tanaman tembakau. Penyakit itu di tandai dengan adanya bercak-barcak berwarna kuning pada daun tembakau.

3. Jawaban : C
Virus di angap sebagai parasit obligat intraselular. Virus bukanlah makhluk selular, virus merupakan partikel atau virion yang bentuk dan ukurannya sangat sederhana.
Pengklasifikasian virus didasarkan pada:
 Tipe asam nukleat, termasuk tipe rantainya , tunggal, atau ganda.
 Ukuran
 Bentuk
 Ada tidaknya selubung paling luar atau kapsul pembungkus (amplop). Kapsul pembungkus tersebut letaknya menyelubungi kapsid dan tersusun dari bahan lipoprotein , yakni suatu derivat dari permukaan mambran sel inang.
4. Jawaban : A
Penyakit cacar air di sebabkan oleh virus herpes varillica atau di sebut jaga varicella zoster virus (VZV). Penularannya dimulai sejak raum (bercak) belum keluar sampai luka akibat cacar air mengering , sekitar 7 hari bahkan penderita dapat menularkannya dalam waktu 24 jam sebelum lesi ( kelainan ) kulit timbul. Virus ini dapat menyerang segala umur, termasuk bayi yang baru lahir.

5. Jawaban : D
Banyak spesies bakteri yang bergerak menggunakan flagel. Hampir semua bakteri yang berbentuk lengkung dan sebagian yang berbentuk batang ditemukan adanya flagel. Sedangkan bakteri kokus jarang sekali memiliki flagel. Ukuran flagel bakteri sangat kecil, tebalnya 0,02 – 0,1 mikro, dan panjangnya melebihi panjang sel bakteri. Berdasarkan tempat dan jumlah flagel yang dimiliki, bakteri dibagi menjadi lima golongan, yaitu:
• Atrik, tidak mempunyai flagel.
• Monotrik, mempunyai satu flagel pada salah satu ujungnya.
• Lofotrik, mempunyai sejumlah flagel pada salah satu ujungnya.
• Amfitrik, mempunyai satu flagel pada kedua ujungnya.
• Peritrik, mempunyai flagel pada seluruh permukaan tubuhnya.

6. Jawaban : B

Faktor-faktor lingkungan yang berpengaruh terhadap pertumbuhan dan reproduksi bakteri adalah suhu, kelembapan, dan cahaya.
Suhu
Berdasarkan kisaran suhu aktivitasnya, bakteri dibagi menjadi 3 golongan:
• Bakteri psikrofil, yaitu bakteri yang hidup pada daerah suhu antara 0°– 30 °C, dengan suhu optimum 15 °C.
• Bakteri mesofil, yaitu bakteri yang hidup di daerah suhu antara 15° – 55 °C, dengan suhu optimum 25° – 40 °C.
• Bakteri termofil, yaitu bakteri yang dapat hidup di daerah suhu tinggi antara 40° – 75 °C, dengan suhu optimum 50 - 65 °C
Pada tahun 1967 di Yellow Stone Park ditemukan bakteri yang hidup dalam sumber air panas bersuhu 93° – 500 °C.
Kelembapan
Pada umumnya bakteri memerlukan kelembapan yang cukup tinggi, kira-kira 85%. Pengurangan kadar air dari protoplasma menyebabkan kegiatan metabolisme terhenti, misalnya pada proses pembekuan dan pengeringan.
Cahaya
Cahaya sangat berpengaruh pada proses pertumbuhan bakteri. Umumnya cahaya merusak sel mikroorganisme yang tidak berklorofil. Sinar ultraviolet dapat menyebabkan terjadinya ionisasi komponen sel yang berakibat menghambat pertumbuhan atau menyebabkan kematian. Pengaruh cahaya terhadap bakteri dapat digunakan sebagai dasar sterilisasi atau pengawetan bahan makanan.
Jika keadaan lingkungan tidak menguntungkan seperti suhu tinggi, kekeringan atau zat-zat kimia tertentu, beberapa spesies dari Bacillus yang aerob dan beberapa spesies dari Clostridium yang anaerob dapat mempertahankan diri dengan spora. Spora tersebut dibentuk dalam sel yang disebut endospora. Endospora dibentuk oleh penggumpalan protoplasma yang sedikit sekali mengandung air. Oleh karena itu endospora lebih tahan terhadap keadaan lingkungan yang tidak menguntungkan dibandingkan dengan bakteri aktif. Apabila keadaan lingkungan membaik kembali, endospora dapat tumbuh menjadi satu sel bakteri biasa. Letak endospora di tengah-tengah sel bakteri atau pada salah satu ujungnya.
7. Jawaban : B
Lapisan protektif tersebut adalah Endospora. Endospora memungkinkan sebuah bakteri untuk hidup di lingkungan yang kurang menguntungkan , misalnya di tempat yang terlalu kering , banyak mengandung bahan kimia , dan panas yang lebih. Endospora di bentuk melalui suatu mekanisme tertentu yang dengan cara mengecilnya kosentrasi plasma sel dan menebalnya dinding sel . sementar aitu cairan di dalam sel tetep terikatdalam bentu koloid. Akibatnya ,cairan tersebut tidak dapat di gunakan sebagai medium berlangsungnya proses-proses kimia sehingga akan menurunkan aktifitas sel.

8. Jawaban : E

Di antara pilihan tersebut adalah penyakit yang di sebabkan oleh bakteri kecuali campak. Campak adalah penyakit yang di sebabkan oleh virus paramyxovirus A ( virus ARN ). Virus ini menyebabkan bagian tubuh yang di pengaruhi melalui salutran respirasi , kemudian infeksi menyeluruh di tubuh melalui darah , terutama kelenjar ludah , juga di testis pria dewasa.

9. Jawaban : A
Sel eukariotik merupakan sel yang memiliki selaput inti dengan panjang sel 10-100 μm . Sel eukariotik terdiri atas tiga bagian utama, yaitu sitoplasma, nukleus, dan membran sel. Nukleus merupakan inti sel yang berbentuk bulat dan terletak di tengah sel, yang mengandung asam deoksiribosa nukleat (DNA) yang berfungsi untuk mengarahkan sintesis protein untuk kemudian diolah menjadi hormon-hormon dan enzim-enzim, serta menyimpan cetak biru genetik yang diwariskan antar generasi untuk menjaga agar sifat-sifat yang dimiliki oleh satu generasi sama dengan sifat-sifat yang dimiliki oleh generasi sebelumnya. Membran sel, yang memiliki ketebalan berkisar 7.5-10 nm, terdiri atas lipid, protein, kolesterol, dan oligosakarida. Membran sel memiliki dua fungsi utama, yaitu untuk menjaga ketetapan isi sel yang berupa cairan sitosol dan mengatur lalu lintas pertukaran zat antara lingkungan ekstraseluler dan lingkungan intraseluler. Hal ini dimungkinkan karena membran sel bersifat semipermeabel akibat keberadaan protein yang disebut integrin yang memungkinkan untuk terjadinya interaksi antara lingkungan ekstrasel dan lingkungan intrasel. Struktur membran sel adalah dua lapis lipid yang di permukaannya terdapat rantai gula dan protein. Sitoplasma merupakan lingkungan di dalam sel selain nukleus. Sitoplasma terdiri atas cairan sitosol dan sitoskeleton. Sitosol merupakan cairan berbentuk pekat yang mengisi sekitar 55% volume sel dan penting dalam metabolisme perantara, sintesis protein ribosom, dan penyimpanan lemak dan glikogen. Sitosol merupakan tempat melekatnya organel-organel. Ada lima jenis utama organel yang menempati sitosol: retikulum endoplasma, aparatus golgi, lisosom, peroksisom, dan mitokondria.
10. Jawaban : E
Pembentukan ATP tidak terjadi di membran sel. Hal itu terjadi di mitokondria.berikut beberapa fungsi membran sel secara keseluruhan:
1) Sebagai pembungkus isi sel dan membentuk sistem endomembran di dalam sel, misalnya retikulum endoplasma, aparatus Golgi, dan lisosom.
2) Menyediakan selaput atau penghalang yang bersifat selektif permeabel. Membran sel berfungsi untuk menyaring masuknya zat-zat ke dalam sel sehingga tidak semua zat dapat menembus membran sel.
3) Sebagai sarana transpor larutan dari dan ke dalam sel. Membran sel berfungsi dalam membantu memasukkan dan mengeluarkan senyawa – senyawa tertentu dari dan ke dalam sel.
4) Merespons terhadap sinyal dari luar. Pada membran sel terdapat protein integral yang berfungsi sebagai reseptor untuk menerima sinyal dari lingkungan sel.
5) Untuk interaksi interseluler. Protein - protein membran sel dan glikoprotein sebagai perantara sel untuk berinteraksi dengan sel lain atau dengan lingkungan luarnya.
6) Tempat aktivitas biokimiawi. Beberapa reaksi kimia dikatalisis oleh protein integral membran yang berfungsi sebagai katalisator.
7) Untuk transduksi energi. Membran dalam (inner membrane) kloroplas berfungsi untuk mengubah energi cahaya menjadi energi kimia dalam proses fotosintesis.

11. Jawaban : A
Membran sel terletak di luas sitosol sebagai pelindung sitosol. Sedangkan yang termasuk organ dalam sitosol adalah:
 Retikulum endoplasma (RE) merupakan organel yang terdiri atas RE halus dan RE kasar, di mana RE kasar ditaburi oleh ribosom. RE kasar berfungsi untuk mensistesis dan melepaskan protein-protein baru.
 Aparatus Golgi merupakan organel yang berfungsi untuk mengemas dan mendistribusikan protein yang disintesis oleh retikulum endoplasma. Aparatus Golgi menerima protein tersebut melalui vesikel transportasi yang berasal dari retikulum endoplasma.
 Lisosom merupakan organel yang mengandung enzim-enzim hidrolitik yang kuat dan berfungsi untuk melakukan perncernaan intrasel, sekaligus menghancurkan benda asing atau sisa-sisa sel yang dibawa ke dalam sel melalui mekanisme endositosis.
 Peroksisom merupakan organel bulat bermembran dengan garis tengah 0.5-1.2 μm yang mengandung enzim-enzim oksidatif yang berfungsi untuk mendetoksifikasi zat sisa yang masuk ke dalam sel dengan cara melepaskan atom hidrogen yang dipindahkan ke oksigen molekular sehingga menjadi peroksida, yang bersifat merusak sel
 Mitokondria, yang berbentuk filamen dengan lebar 0.5-1 μm dan panjang 10 μm, merupakan organel yang berfungsi mengubah energi kimiawi metabolit yang terdapat dalam sitoplasma menjadi energi yang mudah dimanfaatkan oleh sel yaitu ATP.
12. Jawaban : C
Sitoskeleton merupakan jaringan protein kompleks yang merambahi sitosol dan menunjang serta mengorganisasikan komponen intrasel menjadi susunan yang sesuai dan untuk mengontrol gerakannya. Ada empat unsur penyusun sitoskeleton:
1. Mikrotubulus, merupakan unsur terbesar sitoskeleton berbentuk struktur seperti tabung bergaris tengah 22 nm yang tersusun atas tubulin. Mikrotubulus berfungsi mempertahankan bentuk sel yang asimetris, selain itu juga sebagai transportasi sekresi vesikel, mengatur pergerakan silia dan flagela, serta mendistribusikan kromosom selama pembelahan sel mitosis.
2. Mikrofilamen, yang merupakan unsur sitoskeleton dengan garis tengah 6 nm. Mikrofilamen yang paling banyak dijumpai adalah aktin dan miosin. Mikrofilamen berfungsi dalam berbagai sistem kontraktil sel dan sebagai penguat mekanis untuk beberapa tonjolan sel tertentu.
3. Filamen intermediat, merupakan filamen ukuran menengah denga garis tengah 7-10 nm, yang tersusun atas protein-protein yang berfungsi membentuk serat yang kuat dan tahan lama untuk bagian-bagian sel yang mengalami stres mekanis. Contohnya neurofilamen dan filamen pada otot rangka yang menahan unit aktin-miosin agar tersusun dengan benar.
4. Kisi-kisi mikrotrabekular, yang merupakan unsur sitoskeleton dengan garis tengah kurang dari 2 nm, berfungsi untuk menampung mikrotubulus, mikrofilamen, filamen, enzim dan unsur lainnya ke dalam sitosol




DAFTAR PUSTAKA


1. Yahoo answer
http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20100211053945AADR7cI
2. Wikipedia
http://id.wikipedia.org/wiki/Virus
3. Wikipedia(bakteri)
http://id.wikipedia.org/wiki/Bakteri
4. Rod tobing(eukariota)
http://sectiocadaveris.wordpress.com/artikel-kedokteran/organel-pada-sel-eukariotik/